Ikan
patin adalah salah satu kelompok ikan berkumis (Siluriformes)
yang juga termasuk ke dalam genus Pangasius dan famili Pangasiidae. Karena
termasuk ke dalam jenis catfish seperti halnya ikan lele, sehingga tidak
mengherankan keduanya memiliki bentuk tubuh yang hampir mirip. Sama seperti jenis-jenis ikan
lainnya, ikan patin memiliki rasa yang gurih dan lembut. Hampir seluruh bagian
ikan patin dapat dikonsumsi. Daging dan kepala ikan patin dapat diolah menjadi
masakan yang lezat, sedangkan bagian tulangnya dapat menjadi kaldu ikan yang
juga sama lezatnya. Ikan patin sudah menjadi bahan dasar favorit
untuk jenis makanan yang ada di Indonesia dan terbukti disukai oleh
kalangan masyarakat. Biasanya olahan ikan patin mengandung bumbu yang kompleks,
sehingga menghadirkan cita rasa yang dangat menggugah selera.
Ikan patin
merupakan jenis ikan yang masih satu keluarga dengan ikan lele, atau bisa
dibilang, mirip dengan ikan lele. Ikan patin memiliki kumis yang berguna
sebagai patilnya, sama seperti ikan lele. Ikan patin merupakan salah satu jenis
ikan yang digemari oleh masyarakat Indonesia, terbukti dari banyaknya olahan
ikan patin yang ada. Mulai dari sayur sup ikan patin, gulai ikan patin, hingga
abon yang terbuat dari daging ikan patin.
Kandungan
Gizi Ikan Patin
Sebelum
menjelaskan mengenai manfaat ikan patin, hal penting yang perlu Anda
ketahui adalah kandungan gizi ikan patin. Dibandingkan dengan jenis ikan
lainnya, kandungan lemak ikan patin justru lebih rendah.
Sementara
itu, kandungan asam lemak esensial DHA pada ikan patin mencapai 4,74 persen dan
kandungan EPA nya mencapai 0,31 persen. Keberadaan asam lemak omega-3 di dalam
ikan patin juga membuatnya memiliki kelebihan tersendiri mengingat biasanya
kandungan ini ditemukan dalam daging ikan air laut dalam seperti ikan salmon,
tuna, dan sarden.
Sementara
kandungan lemak total di dalam ikan patin sekitar 2,55 hingga 3,42 persen.
Sedangkan asam lemak tak jenuhnya mencapai lebih dari 50 persen. Salah satu
dari kandungan asam lemak tak jenuh tunggal ini adalah asam oleat.
Kandungan
kolesterol di dalamnya juga cenderung rendah yakni hanya 21-30 mg untuk
setiap 100 gram. Hal ini berarti, mengonsumsi ikan patin sangat
direkomendasikan bagi penderita kolesterol tinggi yang memang ingin menurunkan kadar
kolesterol dalam tubuhnya.
Selain
itu, kandungan protein ikan patin juga cukup besar yaitu sekitar 159 gram.
Protein sendiri memainkan peran penting bagi pertumbuhan sel-sel dalam tubuh
dan menjaga tubuh untuk tetap sehat
Manfaat Ikan Patin bagi Kesehatan
Setelah
Anda mengetahui berbagai kandungan ikan patin, kini saatnya
mengetahui khasiat ikan patin bagi tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat
ikan patin yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:
1. Mencegah penyakit kardiovaskular
Manfaat
ikan patin yang pertama adalah mencegah terjadinya penyakit yang berhubungan
dengan sistem kardiovaskular. Hal ini disebabkan karena kandungan ikan patin
seperti lemak tak jenuh.
2. Mengurangi kadar kolesterol
Selain
menjaga sistem kardiovaskular, kandungan lemak tak jenuhnya juga dapat
mengurangi kandungan kolesterol jahat yang ada di dalam tubuh.
3. Mencegah jantung koroner
Karena
lemak tak jenuh tidak mengendap dan menghambat aliran darah di dalam pembuluh
darah, manfaat ikan patin selanjutnya adalah kemampuannya mencegah terjadinya
jantung koroner. Sama seperti dua manfaat sebelumnya, lemak tak jenuh yang
terkandung di dalam ikan patin bisa menghindarkan Anda dari penyakit jantung
koroner.
4. Mengoptimalkan pertumbuhan janin
Kandungan
DHA dan omega-3 yang kaya pada ikan patin, menjadikan ikan ini bermanfaat bagi
kesehatan ibu hamil sekaligus mendukung pertumbuhan janin lebih
optimal. Kandungan omega-3 yang tinggi pada ikan patin sangat bermanfaat
bagi ibu hamil karena merangsang pembentukan kecerdasan otak janin.
5. Membantu pembentukan otot
Selain
kandungan lemak tak jenuhnya, manfaat ikan patin juga bisa didapatkan karena
kandungan proteinnya yang tinggi. Tingginya kandungan protein pada ikan patin
menjadikannya efektif untuk memperkuat dan menambah massa otot, sekaligus
menjaga daya tahan dan kekuatan tubuh.
6. Kesehatan tulang yang terjaga
Setelah
otot tubuh semakin kuat, manfaat ikan patin selanjutnya adalah menjaga
kesehatan tulang dan gigi, serta mencegah terjadinya osteoporosis. Beberapa hal
tersebut bisa didapatkan karena kandungan ikan patin seperti fosfor
dan kalsium
yang cukup tinggi bisa memenuhi apa yang dibutuhkan tubuh dalam sehari.
7. Mengaktifkan kelenjar pineal
Kelenjar
pineal adalah organ endokrin berukuran kecil yang terletak pada otak besar
di bawah corpus callosum yang menghasilkan hormon melatonin. Hormon
ini dipengaruhi oleh cahaya dan memiliki peran penting dalam mengatur pola
tidur. Bagi Anda yang memiliki masalah dengan tidur, sepertinya Anda harus
mendapatkan manfaat ikan patin.
8. Meningkatkan fungsi sel darah putih
Sel
darah putih adalah bagian tubuh yang berperan untuk melawan penyakit. Namun
kelebihan sel darah putih bukan menjadikan tubuh semakin kebal terhadap
penyakit. Sebaliknya, kondisi ini menandakan adanya ketidakseimbangan dan
gangguan yang dapat membahayakan tubuh.
9. Mengatur kadar cairan dalam tubuh
Di
dalam urine, darah, jaringan dan cairan tubuh terdapat suatu zat yang
bernama elektrolit. Elektrolit merupakan mineral yang membawa muatan
listrik, seperti fosfat, kalium, natrium, klorida, magnesium, dan
kalsium. Beberapa zat kimia tersebut dibutuhkan oleh sel agar tubuh dapat bisa
berfungsi dengan baik.
Elektrolit
masuk ke dalam tubuh melalui makanan dan minuman yang dikonsumsi. Salah satu
makanan yang baik menjaga kadar cairan dalam tubuh adalah ikan patin. Jika Anda
sudah mendapatkan manfaat ikan patin, maka sel-sel dalam tubuh berfungsi dengan
baik.
10. Mencegah aterosklerosis
Manfaat
ikan patin berikutnya adalah kemampuannya mencegah aterosklerosis.
Aterosklerosis dalah penyempitan atau pengerasan pembuluh darah karena
adanya plak di pembuluh darah.
Plak
ini sendiri terbentuk dari produk buang sel, kalsium, fibrin, lemak dan
kolesterol. Pada akhirnya, plak dapat terbawa aliran darah
hingga membentuk bekuan darah pada permukaan plak atau menimbulkan
penyumbatan. Efek lanjutannya, peredaran darah dan oksigen dari arteri ke organ
tubuh bisa terhambat.
Meski
digolongkan sebagai gangguan jantung, aterosklerosis bisa terjadi pada seluruh
bagian tubuh seperti kaki, otak, atau ginjal, serta memicu gangguan kesehatan
di bagian-bagian tersebut.
11. Menyembuhkan hipotensi
Jika
Anda mengalami hipotensi, sepertinya Anda harus mendapatkan manfaat ikan patin.
Hipotensi adalah keadaan di mana tekanan darah dalam arteri lebih rendah
daripada batas ambang normal. Tekanan darah yang normal adalah antara 90/60 dan
140/90.
Sedangkan
pada penderita penyakit hipotensi, tekanan darah di bawah 90/60. Kurangnya
asupan asam folat dan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia dan berakhir pada
penurunan tekanan darah.
Keunggulan Ikan Patin
Ikan patin
sendiri, memiliki beberapa keunggulan yang membuat ikan ini menjadi salah satu
favorit. Keunggulan ini antara lain :
1. Daging yang lembut dan gurih – Salah satu keunggulan dari ikan
patin adalah tektur dari dagingnya yang gurih dan lembut. Hal ini membuat ikan
patin menjadi favorit dari segala kalangan masyarakat, terutama di Indonesia.
2. Mudah ditemui – Ikan patin merupakan jenis ikan
yang mudah ditemui. Hampir setiap pasar tradisional maupun modern menjual jenis
ikan patin ini. Ikan patin juga merupakan salah satu jenis ikan yang dapat
dikembangbiakan dengan cukup mudah.
3. Hampir seluruh bagian dari ikan patin bisa diolah
– Tak hanya
daging dan kepalanya saja, tulang dan duri ikan patin ternyata juga dapat
diolah. Adalah abon ikan patin, yang juga melibatkan duri dari ikan patin dalam
pembuatannya. Hal ini membuat hampir seluruh bagian ikan patin dapat diolah dan
dikonsumsi.
4. Ikan patin rendah kolestrol – Anda memiliki bakat kolesterol
tinggi? Jangan khawatir, ikan patin merupakan jenis ikan yang rendah kandungan
kolestrolnya. Ini merupakan salah satu keunggulan terpenting dalam
manfaat ikan patin, terutama bagi yang memiliki bakat penyakit
kolesterol atau sedang melakukan diet.
5. Kandungan gizi yang tinggi – Ikan patin memiliki kandungan gizi
yang sangat tinggi. Paling tidak, ikan patin memiliki nilai kandungan protein
dan lemak tak jenuh yang sangat tinggi. Kedua jenis zat ini sangatlah berguna
bagi kesehatan tubuh, untuk :
- Mencegah penumpukan lemak dan penyumbatan pada pembuluh darah
- Mempercepat pertumbuhan otot
- Mencegah terjadinya berbagai macam penyakit, seperti kardiovaskuler dan jantung koroner
Nah, itulah beberapa manfaat ikan patin yang
berguna bagi kesehatan tubuh Anda
Sumber :
https://doktersehat.com/ikan-patin-turunkan-kolesterol/
informasinya sangat bermanfaat bagi pembaca
BalasHapus