Rabu, 17 Agustus 2022

Jenis Kelamin Ikan Cupang


Cara Menentukan Jenis Kelamin Ikan Cupang


Ikan cupang umumnya dikenal sebagai ikan petarung. Anda mungkin mengira semua ikan cupang memiliki tampilan dan perilaku yang hampir sama karena dijual dalam wadah terpisah. Anda bisa menentukan jenis kelamin ikan cupang dengan memperhatikan perbedaan penampilan dari perilaku dari ikan. Jika Anda berniat untuk mengembangbiakkan ikan cupang, tentunya hal ini sangat penting bagi Anda.

1.   Menentukan Jenis Kelamin Berdasarkan Penampilan

Tunggu sampai ikan agak dewasa. Ketika masih muda ikan cupang jantan dan betina kelihatan sangat mirip. Hal ini disebabkan karakteristik kelamin pada tubuh ikan masih belum berkembang. Tunggulah sampai ikan berusia dua bulan untuk melihat perkembangan ciri-ciri kelamin jantan maupun betina dengan jelas.
Perhatikan bentuk dan ukuran sirip ikan cupang.  Ikan cupang jantan umumnya memiliki sirip belakang, perut dan ekor yang panjang. Umumnya, panjang sirip 2-3 kali panjang tubuh. Sirip belakang dan ekor ikan cupang sering terkulai karena amat panjang. Ikan cupang betina memiliki sirip yang lebih pendek. Sirip perut ikan cupang betina bentuknya mirip sisir rambut.
  • Sirip yang pendek adalah ciri-ciri ikan cupang betina. Namun, ciri ini sebaiknya digabungkan dengan karakteristik lain untuk memastikan jenis kelamin ikan cupang dengan pasti.
Perhatikan warna ikan cupang. Ikan cupang jantan umumnya memiliki warna lebih cerah, berlawanan dengan ikan cupang betina. Ikan cupang betina biasanya berwarna kusam, terutama di bagian tubuh. Warna biru, hijau atau merah yang cerah merupakan pertanda ikan cupang jantan yang bagus.
  • Warna tubuh dapat berubah tergantung pada tingkat stres ikan. Ikan cupang betina yang stres memiliki warna lebih cerah dibandingkan ikan yang tidak stres.
Lihat lubang telur ikan. Ikan cupang betina memiliki titik putih kecil (saluran \ovipositor) di bagian bawah tubuh. Titik ini mirip sebutir garam. Letaknya berada di dekat tepi sirip perut di dekat kepala ikan cupang. Cara ini dijamin manjur karena ikan cupang jantan tidak memiliki organ ini.
  • Titik ini sulit ditemukan pada ikan cupang betina yang masih muda. Seiring pertambahan usia organ ini akan membesar dan semakin mudah dilihat.
  • Jika Anda kesulitan menemukan titik ini, berilah makan kepada ikan. Ikan cupang akan naik ke permukaan air untuk makan dan Anda bisa melihat bagian bawah ikan dengan lebih jelas.
·         Bandingkan bentuk tubuh ikan cupang. Ikan cupang jantan dan betina memiliki perbedaan bentuk tubuh yang samar. Ikan jantan cenderung lebih tipis dan panjang. Ikan cupang betina tubuhnya lebih pendek dan tebal. Perbedaan ini tidak terlihat jelas. Sebaiknya Anda melihat ikan-ikan jantan lain untuk membiasakan diri dengan bentuk tubuh ikan jantan. Ikan cupang betina tampak seperti ikan jantan yang gemuk dan pendek saat diperbandingkan.
Letakkan cermin di sisi akuarium. Ikan cupang jantan akan memelototi jantan lainnya. Ikan cupang jantan dan betina cenderung bersifat agresif. Namun, ikan jantan biasanya lebih agresif dari betina. Ketika sebuah cermin diletakkan di sisi akuarium, ikan cupang akan mengira sedang melihat ikan lain di cermin. Ikan cupang jantan akan mengobarkan insangnya untuk menunjukkan dominasinya. Ikan bahkan akan mencoba menyerang cermin.
  • Ikan cupang betina juga akan melebarkan insangnya, tetapi semangatnya kurang. Ikan cupang jantan akan terobsesi dengan kehadiran ikan jantan lain.
  • Jangan terlalu lama menaruh cermin di dekat akuarium. Walaupun menarik ditonton, hal ini bisa membuat ikan cupang stres dan mengganggu kesehatannya. Jika ikan terlalu stres dalam waktu lama, sirip ikan cupang jantan akan memendek.

2.   Menentukan Jenis Kelamin Ikan Cupang Berdasarkan Perilaku

Lihat metode pembelian. Cara Anda membeli ikan cupang akan memberikan sedikit petunjuk terkait jenis kelaminnya. Ikan cupang jantan umumnya dijual di toko hewan atau ikan biasa. Ikan cupang jantan memiliki warna yang cerah dan sirip yang besar sehingga toko-toko lebih suka menjual ikan jantan yang lebih menarik. Ikan cupang betina biasanya dijual di toko ikan khusus bagi pembiak dan kolektor.
  • Biasanya staf toko hewan memiliki pengetahuan terkait hewan peliharaan lebih banyak dari Anda. Tetapi, terkadang pengetahuan ini terbatas pada hewan peliharaan staf tersebut. Saat berkonsultasi dengan staf toko terkait jenis kelamin ikan cupang, tanyakanlah apakah dia pernah mencoba membiakkan ikan cupang, atau lihat apakah staf harus mengecek label untuk menentukan jenis kelamin ikan. Jika hasilnya meragukan, asumsikan ikan yang dibeli adalah jantan.
Cari sarang-sarang gelembung.  Ketika ikan jantan siap untuk kawin, biasanya ikan membuat gelembung pada permukaan air. Ikan jantan membuat ratusan atau ribuan gelembung kecil yang saling mengelompok. Gelembung-gelembung ini adalah persiapan untuk membuahi telur. Ikan cupang jantan biasanya menjadi pengasuh utama bagi keturunannya.
Periksa janggut pada insang ikan. Ikan cupang jantan dan betina memiliki membran di bawah insang yang warnanya berbeda dengan warna badan. Biasanya janggut ini berwarna cokelat atau hitam. Janggut ikan cupang jantan lebih besar dari ikan betina. Janggut ikan cupang hanya bisa dilihat dengan saksama ketika insang sedang tertutup. Janggut ikan jantan lebih jelas terlihat bahkan jika insangnya terbuka.
Tips
  • Seiring latihan Anda akan bisa menentukan jenis kelamin ikan cupang dengan lebih akurat. Pembiak berpengalaman bisa menemukan ikan cupang jantan ketika masih sepanjang 2 cm!
  • Jika Anda ragu, carilah ahli ikan cupang di toko hewan atau ikan. Cari toko yang khusus menjual ikan-ikan untuk akuarium.
  • Saat menentukan jenis kelamin ikan cupang, sebaiknya dimulai dari ukuran badan. Ikan cupang betina tubuhnya lebih kecil dari ikan jantan.
Peringatan
  • Ikan cupang betina bisa dipelihara bersama-sama asalkan dengan kondisi yang tepat. Tetapi, ikan-ikan cupang jantan tidak boleh dipelihara dalam satu akuarium. Selain itu, ikan cupang jantan dan betina tidak boleh disatukan, kecuali ketika masa kawin


Cara Memilih Indukan Cupang Betina
Sama seperti pada indukan jantan, pemilihan indukan betina pun wajib memiliki umur yang cukup. Umur indukan cupang betina yang baik adalah minimal 6 bulan, atau idealnya diatas 7 bulan. Ini untuk memastikan telur-telur yang dihasilkan nanti menjadi burayak yang kuat, tidak gampang mati. Maka dari itu usia adalah faktor paling utama dalam pemilihan indukan cupang betina.
Pastikan Indukan Cupang Betina Sudah Cukup Umur
Indukan betina yang memiliki usia masih dibawah 5 bulan sangatlah rentan. Walaupun nantinya indukan tetap akan menghasilkan telur, namun biasanya burayak yang dihasilkan dari indukan muda tidak cukup kuat untuk bertahan. Itulah yang terkadang menjadi permasalahan bagi para breeder cupang pemula, mereka terkadang sering mendapati burayak mati secara tiba-tiba. Penyebab utamanya adalah karena indukan yang masih terlalu muda.
Dari segi ukuran, terkadang cupang betina dapat sedikit mengecoh. Beberapa badan cupang betina akan terlihat besar, padahal usianya masih sangat muda. Untuk itu jika anda membeli indukan, jangan ragu untuk bertanya berapa usia indukan betina tersebut. Jangan hanya melihat ukuran badan yang sudah besar, anda langsung mengawinkannya dengan indukan cupang jantan.
Lalu bagaimana jika kita hanya memiliki atau sudah membeli indukan yang masih mudah dibawah 5 bulan?. Saran terbaik adalah bersabar dan tunggu sampai ikan cupang tersebut berusia minimal 6 bulan. Alternaatif lain tentu saja anda langsung membeli indukan yang sudah cukup umur, tentu saja dengan harga yang lebih mahal.

Calon Indukan Dalam Kondisi Sehat

Setelah mendapati betina yang sudah cukup umur untuk dijadikan indukan, selanjutnya adalah memastika calon indukan betina dalam kondisi sehat. Untuk melihat ciri-ciri kondisi calon indukan adalah dengan melihat pergerakan ikan tersebut. Cupang yang sehat akan memiliki insang yang aktif bergerak, selain itu dia akan lebih sering berenang di tengah. Nah jika kondisi ini terpenuhi, berarti cupang dalam keadan sehat dan bisa dijadikan calon indukan.
Sama seperti pemilihan calon indukan jantan, faktor kecerahan warna juga perlu diperhatikan. Calon Indukan haruslah memiliki warna yang cerah. Meski umumnya warna pada betina tidak secerah jantan, tapi pastikan calon betina tidak memiliki warna yang pudar atau pucat.

Indukan Cupang Betina Yang Siap Kawin

Tips ini jika anda memutuskan untuk memilih indukan yang sudah siap kawin. Selain usia yang cukup dan kondisi sehat, anda juga dapat melihat dari ukuran perutnya. Betina siap kawin umumnya memiliki perut yang besar karena sudah terisi dengan telur. Untuk memastikan perut betina tersebut besar karena terisi telur, anda dapat melihat semacam titik putih pada bagian bawah perut. Titik putih ini adalah tempat betina akan mengeluarkan telur-telur nya.

Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah saat melihat betina gendut, bisa jadi karena dia baru saja habis makan. Untuk itu cara terbaik dalam menentukan si betina ini gendut karena makan atau karena berisi telur adalah dengan mempuasakan selama sehari. Jika setelah puasa perutnya tetap gendut, dipastikan betina tersebut sudah memiliki telur didalam perutnya.

Calon Indukan Cupang Berkualitas Super

Sebenarnya dari ketiga tips sebelumnya sudah lebih dari cukup untuk memastikan indukan betina berkualitas baik. Namun jika anda ingin memiliki indukan yang benar-benar berkualitas, anda dapat mengikuti tips berikut :

Memiliki Ekor Lebar

Beberapa cupang betina juga ada yang memiliki ekor yang lebar, walaupun tidak selebar ekor cupang jantan. Nah jika ingin memastikan anakan cupang nantinya memiliki ekor yang lebar, maka pilihlah indukan jantan dan betina yang juga memiliki ekor yang lebar.

Memiliki Warna Yang Indah

Selain ekor yang lebar, anda juga dapat mencari betina yang memiliki warna yang cantik. Namun tentu saja indukan yang memiliki kriteria seperti ini juga memiliki harga yang cukup mahal tentunya. Namun jika memang anda memiliki budget berlebih dan ingin memastikan anakan cupang nantinya juga memiliki kualitas yang super, tidak ada salahnya memenuhi semua kriteria diatas.
Dari semua ciri-ciri calon indukan cupang betina tersebut, hal yang sangat teramat penting adalah usianya. Pastikan calon indukan berusia paling minimal adalah 6 bulan, tapi akan lebih bagus jika diatas 6 bulan. Usia ini sangat mutlak harus dipenuhi, untuk masalah form yang kurang bagus, warna yang kurang cantik, ini semua dapat ditutupi oleh indukan jantan.





Sumber :
https://www.ikan.info/cara-memilih-indukan-cupang-betina/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar